Peluang usaha kebab menjanjikan ? Kebab adalah salah satu makanan khas Turki yang sudah menjadi primadona di Indonesia. Bukan hanya karena rasanya yang lezat tapi juga cara penyajiannya yang praktis dan higenis. Banyaknya peminat kebab mendorong para pengusaha memulai bisnis kebab.
Lalu apakah bisnis kebab masih cukup berpeluang ? Bagaimana persaingannya ? Dan apa strategi paling jitu untuk memenangkan persaingan ? Berikut adalah analisisnya.
Analisis peluang usaha kebab
Analisis peluang usaha merupakan hal wajib sebelum memutuskan memulai usaha. Ini untuk menilai kelayakan bisnis dan memudahkan penyusunan strategi. Untuk menganalisis peluang usah, Kamu perlu memahami beberapa indikator penilaian. Mengutip dari situs Halo.Money.co.id ada 7 indikator penilaian peluang usaha, berikut adalah rinciannya.
1. Identitas peluang dan persaingan
Peluang bisnis bisa dilihat dari seberapa berkualitas produk yang akan dijual. Kualitas sendiri bisa dari berbagai macam penilaian, misalnya dari rasa, bentuk, kemasan, ketahan, dan keunikan.
Ada beberapa outlet kebab yang sudah besar seperti baba rafi, dan lain-lain. Ditengah Persaingan usaha yang begitu ketat, kamu dituntut untuk membuat produk unik yang berbeda dari pesaing. Tujuannya untuk menghindari persaingan harga dan meningkatkan branding produk.
Kamu juga harus melihat persaingan yang ada. Jangan masuk ke bidang usaha yang pesaingnya banyak dan besar. Bisnis kebab biasanya berbentuk outlet box dan outlet toko. Kamu bisa riset di google maps untuk melihat banyaknya pesaing dan persebaran pesaing. Ini juga berguna untuk menentukan lokasi bisnis kebabmu. Pemasaran online juga bisa menjadi referensi mu ketika persaingan lokal cukup berat.
2. Mengenal pasar lebih jauh
Karakteristik pasar sangatlah penting untuk kamu ketahui ketika melakukan analisis peluang usaha. Siapa taget yang kamu tuju dan apakah mereka akan tertarik dengan kebab yang kamu jual. Seberapa besar pasar yang menjadi targetmu . Lalu kumpulkan data tentang target pasar. Misalnya kamu berada di kota malang, tentunya banyak sekali para pelajar dan mahasiswa di malang. Dari situ kamu tau bahwa ternyata target pasar sangatlah besar.
3. Modal untuk mengembangkan usaha
Hitunglah biaya yang harus kamu gunakan untuk membuat produk dan biaya operasionalnya. Berikut adalah gambaran biaya untuk memulai usaha outlet kebab.
Peralatan | Harga |
Gerobak | Rp.2,112,000 |
Mesin kebab | Rp.2,221,000 |
Panci | Rp.341,000 |
Wajan | Rp.275,000 |
Rice cooker | Rp.317,000 |
Penggiling bumbu | Rp.128,200 |
Pengangkat makanan | Rp.11,000 |
Meja | Rp.975.000 |
Kursi | Rp.1,450.000 |
Kompor gas | Rp.230.000 |
Nampan | Rp.29.000 |
Serbet | Rp.28,160 |
Wadah | Rp.55.000 |
Piring | Rp.83.000 |
Sendok | Rp.31.000 |
Garbu | Rp.35.000 |
Gelas | Rp.50.000 |
Timba | Rp.36.000 |
Talenan | Rp.22.000 |
Peralatan lain | Rp.19.000 |
Jumlah Investasi | Rp.8.450.000 |
- Estimasi biaya operasional sebulan : Rp. 25.000.000
- Estimasi pendapat sebulan : Rp. 30.000.000
- Keuntungan : 30 juta – 25 juta = 5 juta/bulan
- Balik modal : 8,5 juta ÷ 5 juta = 1,2 bulan
Berdasarkan analisa usaha kebab yang ada di atas disimpulkan jika dengan modal sejumlah nilai investasi 8,429,200 dengan biaya tetap 1,738,584. Pengeluaran dengan biaya variabel 24,196,500 dengan total biaya operasional yang dikeluarkan sebesar 25,935,084. Maka jumlah pendapatan yang dihasilkan selama sebulan dari bisnis kebab yakni 30,000,000. Dengan begitu keuntungan bisnis kebab selama sebulan sebesar 4,064,916. Untuk balik modal dalam bisnis kebab ini membutuhkan waktu yang tak lama yakni selama 2 bulan.
4. Kemampuan produksi
Seberapa besar produksi yang bisa kamu lakukan ?Pempertimbangkan modal, tenaga, dan mesin yang kamu gunakan. Misalnya mesin pemanggang hanya bisa memanggang 4 kg sekali panggang. Lalu berapa lama estimasi pembuatan kebab dan berapa bahan yang bisa kamu beli. Dari situ akan terlihat kemampuan produksi yang bisa dilakukan.
5. Merancang business plan
Langkah selanjutnya buatlah rencana bisnis. Dari analisis yang sudah terkumpul di poin sebelumnya, tentukan lokasi, differensiasi produk, harga jual, berapa modal yang diinvestasikan, produk apa saja yang dijual, dan sebagainya.
6. Sumber modal
Tentukan sumber dana untuk usaha. Dana pribadi, dana pinjaman, dana kredit bank, atau dana lainnya. Mempersiapkan modal usaha haruslah sebaik mungkin, karena modal udah tidaklah sedikit.
Jika kamu ingin membangun usaha yang besar, maka butuh modal besar. Karena itu tentukan sumbernya dan persiapkan sebaik mungkin hingga operasinal usaha lancar pada fase awal.
7. Menyelaraskan persepsi diantara pemilik/patner
Jika kamu punya patner, selaraskanlah persepsi kalian. Jangan sampai terjadi keributan sehingga menyebabkan bisnis kebab yang baru berjalan tutup.
Strategi maksimalkan peluang usaha kebab agar laris
1. Jaga kualitas kebab
Kualitas rasa, aroma, bentuk , dan kemasan harus bagus dan menarik pembeli. Gunakan takaran bahan yang konsisten, sehingga konsumen akan terus ketagihan dengan kebabmu.
2. Berikan pelayanan memuaskan
Besikap ramah kepada pembeli dan yang bukan pembeli. Memberikan pelayanan dan menjaga kebersihan outlet. Berikan perhatian kecil seperti kursi agar pembeli bisa duduk.
3. Promosi di media sosial
Gunakan media sosial Instagram atau tiktok untuk meningkatkan branding produk. Jangan lupa gunakan Facebook untuk promosi karena secara lokal jangkauan bisa sangat banyak.
Dengan media ini kamu hanya perlu membuat konten foto dan Vidio pendek yang bisa kamu rekam sendiri. Jadi jangan lupa pelajari cara buat video menarik dan mendapatkan interaksi tinggi.
4. Buat outlet yang menarik
Desain outlet menarik, bersih, dan rapi dapat Sehingga menarik akan membuat peluang usaha kebab kamu makin ramai pembeli.
pembeli tak suka dengan tempat yang kotor, karena mengurangi selera makan dan sangat menggangu mereka. Pada fase awal usaha, buatlah outlet yang bisa membuat mata orang sekitar tertuju pada kamu.
5. Tentukan lokasi strategis
Lokasi yang strategis berada di jalan yang sering dilewati orang, gampang dilihat, dan mudah diakses. Kesuksesan memilih tempat jualan sangat penting bagi kesuksesan usaha kamu, terutama ketika fase awal membangun usaha ini.
6. Tentukan harga jual sesuai target pasar
Harga jual dengan memperhitungkan biaya pembuatan ditambah keuntungan yang ingin didapat. Selain itu juga pastikan harga itu bisa bersaing dengan kompetitor dan relevan dengan target pasar.
7. Gunakan jasa Endors atau review
Endors bisa mengenalkan produk kepada orang yang belum mengenal outletmu. Kamu perlu menyiapkan biaya endors yang biasanya cukup mahal. Pilih influencer yang sering membahas makanan dan mempunyai interaksi tinggi.
kamu juga dapat membayar orang untuk review kebab tersebut. Tetapi pastikan dia adalah orang yang dipercaya oleh masyarakat. Bisa food vlogger atau konten kreator tentang makanan lain.
8. Gunakan Google business
Google business akan sangat membantu outletmu agar diketahui orang sekitar. Gunakan teknik optimasinya sehingga outletmu mendapat peringkat teratas. Percuma jika peluang usaha kebab yang besar tidak dimanfaatkan dengan baik.
9. Berikan promo menarik
Berikan promosi di hari tertentu untuk meningkatkan pembelian. Batasi promo dalam jumlah dan waktu tertentu agar anda tidak merugi. Promo berguna untuk meningkatkan penjualan secara cepat dan terlihat natural.
10. Ikuti event makanan
Mengikuti event bisa menjadi cara terbaik untuk mengenalkan produkmu ke orang banyak. Biasanya orang datang ke event makanan untuk mencari makanan baru yang belum mereka tau. Jadi gunakan kreativitasmu untuk menarik pelanggan baru. Manfaatkan peluang usaha kebab ini dengan menyusun strategi pemasaran terbaik.
Itulah pembahasan tentang peluang usaha kebab yang masih sangat menjanjikan dan teknik apa saja yang bisa kamu lakukan. Saya juga sudah memberikan gambaran biaya usaha kebab, saatnya kamu merencanakan dan mengeksekusinya. Semoga sukses.